Rumah idaman bukan hanya sekadar tempat berteduh dan istirahat. Waktu berkumpul dengan keluarga juga merupakan hal yang tak kalah pentingnya. Menciptakan quality time dengan seluruh anggota keluarga barulah akan terasa lengkap dengan desain ruang keluarga sederhana, namun cozy.
Bingung bagaimana caranya membuat dekorasi ruang keluarga yang nyaman? Atau masih tidak tahu caranya memaksimalkan desain ruang keluarga sempit karena rumah Anda berukuran kecil? Berikut beberapa tips yang bisa Anda jadikan referensi!
Sediakan Lantai Kosong yang Berlapis Karpet
Revahouse Karya Revano Satria
Adakalanya Anda dan anak-anak atau pasangan hanya ingin berbaring sambil membaca novel atau komik. Jika ruang keluarga cukup luas, di sebelah sofa, sisakan sedikit ruang. Pasangi karpet dengan bulu-bulu yang lembut agar familytime Anda semakin nyaman. Corak karpet bisa Anda sesuaikan dengan nuansa interior di dalam rumah.
Pasang Rak yang Stylish
Aj’s Backyard Karya Arkitekt.id
Jika ruang keluarga Anda memilih koleksi buku atau mainan anak-anak, susunlah barang-barang itu di rak yang terlihat stylish. Anda bisa memilih warna putih yang netral atau warna kayu yang natural dengan tambahan dekorasi seperti patung atau miniatur. Susun semua koleksi dengan posisi horizontal untuk menghilangkan kesan sesak atau sumpek.
Hidden Bar
Hidden Bar (Sumber: pinterest.com)
Berkumpul tanpa ada camilan atau minuman tentu akan sangat membosankan. Gunakan salah satu sudut ruang keluarga menjadi hidden bar (bar tersembunyi). Anda bisa meletakkan koleksi wine di sana. Taruh sebuah kulkas kecil yang bisa Anda isi dengan camilan kesukaan Anda dan anak-anak.
Pilih Warna-warna Cerah
IS House Karya Mint-Ds
Warna cerah seperti pastel akan memberi efek menenangkan apalagi jika diterapkan di ruang keluarga. Jika Anda mencemaskan tumpahan kopi yang mengenai dinding atau karpet, sekarang sudah banyak material yang bisa melindungi perabotan Anda dari noda. Di pasaran sudah banyak dijual cat anti noda atau karpet berbahan plastik sintetis yang mudah dibersihkan.
Pasang Sofa Mewah yang Empuk
Poros Living Exhibition Karya Vin•da•te
Selain karpet dengan bulu-bulu yang nyaman, ruangan tempat keluarga menghabiskan waktu menonton TV tentunya belum afdol jika tidak dilengkapi sofa yang empuk. Tambahkan banyak cushion untuk menemani acara nonton bareng Anda bersama anggota keluarga.
Built-in TV
Villa WRK Karya Parametr Architecture
Memasang TV dengan sistem built-in akan memberikan kesan ruangan tidak terlalu penuh, apalagi sekarang hampir semua keluarga memiliki TV flat yang ringkas dan tidak memakan ruang. Anda bisa memasang satu rak besar yang di bagian tengahnya dipasangi built-in TV. Selain kelihatan lebih bergaya, ‘memasukkan’ TV ke dinding akan mencegahnya agar tidak jatuh sewaktu-waktu. Hal yang sama juga bisa Anda lakukan pada perlengkapan hometheater Anda, loh!
Kurasikan Koleksi Pribadi Anda di Dinding
Dinding yang didekor dengan koleksi pribadi (Sumber: pinterest.com)
Punya koleksi lukisan, foto-foto hitam putih jadul, atau piringan hitam musik-musik lawas? Daripada hanya menumpuknya di lemari, mengapa tidak dijadikan pajangan saja? Lihat saja bagaimana ruangan di atas bisa tampak berubah hanya karena dindingnya ditempeli koleksi pernak-pernik dari anyaman. Anda juga bisa melakukan hal serupa dengan barang-barang koleksi yang Anda miliki.
Ruang Keluarga dengan Rak Dinding
Wall bracket (Sumber: housebeautiful.com)
Bagaimana jika koleksi Anda berupa guci atau action figure yang susah ditempelkan langsung ke dinding? Anda bisa menginstal rak-rak kecil seperti ini.
Ruang Keluarga Terbuka
PRV B66 Karya Erwin Kusuma
Kalau Anda punya taman di samping rumah, tak ada salahnya menerapkan konsep ruang keluarga yang langsung terhubung dengan taman seperti contoh di atas.
Ruang Keluarga dengan Dinding Transparan
KBP House Karya Erwin Kusuma
Dinding kaca yang transparan tidak hanya membuat Anda bisa sekalian cuci mata melihat pemandangan di luar, tapi membuat ruangan terlihat jadi jauh lebih luas. Anda juga dapat menciptakan ruang tanpa dinding agar kesan luas semakin terasa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar